Bacaan hari ini: Mazmur 148, Bacaan setahun: Keluaran 12-13, Matius 25
“Ia telah meninggikan tanduk umat-Nya, menjadi puji-pujian bagi semua orang yang dikasihi-Nya, bagi orang Israel, umat yang dekat pada-Nya. Haleluya!” (Mazmur 148:14)
Langit dan bumi, pujilah Tuhan!
Tentang perayaan Paskah
Ketetapan tentang anak sulung
Hari raya Roti Tidak Beragi
Gadis-gadis yang bijaksana dan gadis-gadis yang bodoh
Mazmur ini mengingatkan saya akan sebuah lagu yang isi liriknya:
“Langit dan bumi pujilah Tuhan, sebab Dia ciptakan semuanya. Keagungan-Nya mengatasi langit bumi, sembah sujud di hadapanNya. Kupuji, kusembah Yesus Tuhan dan rajaku.”
Lagu dan mazmur di atas mengingatkan kita bahwa segala sesuatu yang dijadikan Allah diciptakan untuk memuji Dia. Di bagian pertama (ay. 1- 6), pemazmur ingin mengatakan bahwa segala hal yang ada di atas, yakni malaikat, matahari, bulan bintang dan langit semua memuji-muji kebesaran Tuhan. Tuhan dipuji bukan hanya sebagai Sang Pencipta, tetapi juga sebagai pemelihara segala ciptaan-Nya (ay. 6). Di bagian kedua dari Mazmur ini (ay. 7-13), sang pemazmur berkata bahwa bukan hanya benda- benda yang ada di atas langit yang dicipta untuk memuji Dia, tetapi juga semua hal yang ada di bumi. Segala gunung, bukit, pepohonan, segala binatang, pembesar, raja, orang muda dan tua, semuanya juga memuji kebesaran Tuhan. Segala yang ada di langit maupun yang ada di bumi, semuanya diciptakan untuk memuji keagungan Tuhan. Mazmur ini ditutup oleh ayat 14 yang berkata bahwa Allah bukan hanya dipuji sebagai pencipta dan pemelihara, namun Ia adalah Allah yang dekat dan juga peduli kepada umat-Nya.
Mazmur yang indah ini memanggil kita sekali lagi untuk masuk dalam paduan suara semesta yang memuji kebesaran dan keagungan Tuhan. Mazmur ini mengingatkan kita kembali bahwa Allah patut kita puji dalam keadaan hidup semacam apapun. Sekalipun hidup kita penuh pergumulan dan kepenatan, namun sebenarnya kita selalu memiliki satu hal yang dapat kita syukuri, bahwa Tuhan adalah Tuhan yang dekat dengan setiap kita. Tuhan tidak nun jauh di sana, tetapi Ia peduli dengan setiap kita umat-Nya. Selalu ada alasan untuk memuji Dia. Let’s join the choir of universe, praise His mighty name!
STUDI PRIBADI: Apakah hari- hari ini Anda sering bersungut-sungut dan tidak bersyukur di hadapan Tuhan? Apa hal-hal yang merenggut sukacita kita didalam kehidupan?
Pokok Doa: Berdoalah agar Tuhan dapat menjadi Pribadi yg dekat dan berelasi dengan kita, agar kehidupan agama kita tidak menjadi kehidupan agama yang kosong tanpa relasi dengan Tuhan.