Transfigurasi

“Lalu Yesus berubah rupa di depan mata mereka; wajah-Nya bercahaya seperti matahari dan pakaian-Nya menjadi putih bersinar seperti terang.” (Matius 17:2)



Bacaan hari ini: Matius 17:1-13 Bacaan setahun: Matius 17

Enam hari setelah Yesus memberitahukan penderitaan yang akan dialami-Nya, Yesus mengajak Petrus, Yakobus dan Yohanes naik ke sebuah gunung yang tinggi. Di sana Yesus berdoa dan ketiga murid-Nya tertidur (Luk. 9:29, 32). Saat Yesus berdoa terjadi transfigurasi, wajah-Nya bercahaya seperti matahari dan pakaian-Nya menjadi putih bersinar seperti terang. Para murid terbangun, serta melihat Musa dan Elia sedang bicara dengan Yesus. Petrus yang tidak mengerti pembicaraan mereka dan merasa takut, menawarkan untuk membangun kemah bagi Yesus, Musa dan Elia. Tiba-tiba awan turun menaungi mereka dan terdengarlah suara: “Inilah Anak yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan, dengarkanlah Dia.” Mendengar suara itu murid-murid tersungkur sangat ketakutan. Setelah Yesus menyentuh mereka dan berkata: “Berdirilah, jangan takut!”

Apa makna transfigurasi Yesus ini? (1) Menyatakan keilahian Yesus. Selama ini para murid hanya mengenal Yesus melalui tubuh manusia-Nya, namun saat itu mereka menjadi saksi keilahian Yesus. Mereka lebih kenal diri Yesus meskipun masih belum memahami sepenuhnya. (2) Yesus telah menggenapi Hukum Taurat dan nubuatan para nabi. Kemunculan Musa dan Elia adalah simbol Hukum Taurat dan nubuatan para nabi. Dengan kemunculan Musa dan Elia, Allah hendak menyatakan bahwa Yesus telah memenuhi segala tuntutan Hukum Taurat dan nubuatan para nabi tentang kedatangan Mesias di Perjanjian Lama. Yesus adalah sang Mesias yang Allah janjikan. Kepada-Nyalah kita harus mendengarkan dan menaati.

Saat ini kita tahu kebenaran melalui Alkitab tentang kemanusiaan dan keilahian Yesus. Apakah kita sungguh percaya keilahian Yesus, tanpa ada keraguan? Jika tidak, maka kita hanya percaya Yesus sebatas nabi, guru yang mengajarkan tentang hidup yang baik. Namun jika kita boleh percaya kemanusiaan dan keilahian Yesus, maka kita percaya Yesus adalah Anak Allah yang tanpa dosa, telah datang ke dalam dunia menjadi manusia untuk menggantikan hukuman dosa kita, menyelamatkan kita dan menjamin akan keselamatan kekal bagi kita yang percaya kepada-Nya.

STUDI PRIBADI: Menurut Anda, mengapa Yesus perlu mengalami transfigurasi saat itu? Apa yang bisa diaplikasikan dalam hidup Anda berkenaan dengan transfigurasi Yesus?

Pokok Doa: Berdoa untuk setiap anak Tuhan agar memiliki pengenalan yang benar tentang Yesus dan sungguh percaya kepada Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat hidupnya.

×

Lukas 9 : 29

29 Ketika Ia sedang berdoa, rupa wajah-Nya berubah dan pakaian-Nya menjadi putih berkilau-kilauan.

×

Lukas 9 : 32

32 Sementara itu Petrus dan teman-temannya telah tertidur dan ketika mereka terbangun mereka melihat Yesus dalam kemuliaan-Nya: dan kedua orang yang berdiri di dekat-Nya itu.

×

Matius 13 : 13-15

13 Itulah sebabnya Aku berkata-kata dalam perumpamaan kepada mereka; karena sekalipun melihat, mereka tidak melihat dan sekalipun mendengar, mereka tidak mendengar dan tidak mengerti.

14 Maka pada mereka genaplah nubuat Yesaya, yang berbunyi: Kamu akan mendengar dan mendengar, namun tidak mengerti, kamu akan melihat dan melihat, namun tidak menanggap.

15 Sebab hati bangsa ini telah menebal, dan telinganya berat mendengar, dan matanya melekat tertutup; supaya jangan mereka melihat dengan matanya dan mendengar dengan telinganya dan mengerti dengan hatinya, lalu berbalik sehingga Aku menyembuhkan mereka.

×

Matius 13 : 5-6

5 Sebagian jatuh di tanah yang berbatu-batu, yang tidak banyak tanahnya, lalu benih itupun segera tumbuh, karena tanahnya tipis.

6 Tetapi sesudah matahari terbit, layulah ia dan menjadi kering karena tidak berakar.

×

Matius 13 : 20-21

20 Benih yang ditaburkan di tanah yang berbatu-batu ialah orang yang mendengar firman itu dan segera menerimanya dengan gembira.

21 Tetapi ia tidak berakar dan tahan sebentar saja. Apabila datang penindasan atau penganiayaan karena firman itu, orang itupun segera murtad.

×

Matius 13 : 7

7 Sebagian lagi jatuh di tengah semak duri, lalu makin besarlah semak itu dan menghimpitnya sampai mati.

×

Matius 13 : 22

22 Yang ditaburkan di tengah semak duri ialah orang yang mendengar firman itu, lalu kekuatiran dunia ini dan tipu daya kekayaan menghimpit firman itu sehingga tidak berbuah.

×

Matius 13 : 8

8 Dan sebagian jatuh di tanah yang baik lalu berbuah: ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, ada yang tiga puluh kali lipat.

×

Matius 13 : 23

23 Yang ditaburkan di tanah yang baik ialah orang yang mendengar firman itu dan mengerti, dan karena itu ia berbuah, ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, ada yang tiga puluh kali lipat."

×

Kolose 2 : 7

7 Hendaklah kamu berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia, hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu, dan hendaklah hatimu melimpah dengan syukur.

×

Yohanes 15 : 16

16 Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu.

Sharing Is Caring :