Menolak Digembalakan Allah

“Sebab Aku tidak lagi akan mengasihani penduduk bumi, demikian firman Tuhan, Aku akan menyerahkan manusia masing-masing ke dalam tangan gembalanya dan ke dalam tangan rajanya.” (Zakharia 11:6)



Bacaan hari ini: Zakharia 11:4-17 | Bacaan setahun: Zakharia 10-11

Allah memang kasih dan sabar. Namun, tidak berarti Ia tidak murka melihat umat-Nya terus memberontak dan menolak digembalakan-Nya. Pesan inilah yang Allah sampaikan melalui Zakharia. Nas hari ini menjelaskan, Allah sudah murka (ay. 6). Allah ingin menggembalakan umat-Nya, tetapi mereka bersikap laksana domba sembelihan yang sulit digembalakan. Domba sembelihan: domba yang tidak terlalu dipedulikan, diperjual-belikan untuk disembelih. Demikian pula umat Tuhan, tidak ada yang memedulikannya, hanya Allah yang mengasihi mereka. Sayangnya, mereka malah memberontak dan menolak digembalakan-Nya. Karena itu, Allah mengizinkan gembala-gembala pandir memimpin mereka.

Zakharia melakukan demonstrasi sebagai gembala pandir ini, yaitu gembala yang bebal dan jahat. Ia menggembalakan domba sembelihan, namun akhirnya ia tidak tahan. Alhasil, ia membiarkan domba-domba itu mati, lenyap, saling memakan temannya, dan bertindak semau mereka (ay. 9). Gembala pandir tersebut tidak memedulikan umat-Nya, dan hanya mempedulikan kepentingan diri mereka sendiri. Nantinya, Tuhan akan menghukum gembala pandir tersebut.

Allah mengizinkan hal ini terjadi kepada umat-Nya sebagai akibat dari sikap mereka yang berdosa. Kehadiran gembala yang pandir ini diizinkan Tuhan supaya umat dapat membedakan hidup dalam penggembalaan pemimpin yang jahat dengan hidup dalam kemurahan, dalam pimpinan dan penggembalaan Tuhan Allah.

Bagaimana sikap hati kita? Allah telah memberikan Kristus sebagai gembala bagi kita. Ia juga memberikan pimpinan-Nya melalui firman-Nya (Alkitab). Adakah kita juga memiliki hati yang tunduk kepada pimpinan dan penggembalaan Tuhan? Atau justru seperti Israel, yang bertindak sesuka hati? Allah menggembalakan kita melalui firman-Nya. Allah juga kadang memakai orang-orang saleh di sekitar kita untuk memperjelas pimpinan-Nya. Janganlah menyia-nyiakan kemurahan hati Allah. Jangan sampai kita mengalami pembiaran dari Tuhan akibat sikap hati yang tidak taat. Biarlah kita menjadi umat yang selalu taat dalam penggembalaan Allah.

STUDI PRIBADI: Di masa kini, adakah gembala pandir di sekitar kita? Apakah ciri-cirinya?

Pokok Doa: Berdoa bagi anggota keluarga kita masing-masing, juga doakan gereja tempat kita beribadah, agar mereka memiliki sikap hati yang tunduk hanya kepada penggembalaan Kristus.

×

Zakharia 11 : 6

6 Sebab Aku tidak lagi akan mengasihani penduduk bumi, demikianlah firman TUHAN, melainkan sesungguhnya, Aku akan menyerahkan manusia masing-masing ke dalam tangan gembalanya dan ke dalam tangan rajanya; mereka ini akan menghancurkan bumi dan Aku tidak akan melepaskan seorangpun dari tangan mereka."

×

Zakharia 11 : 9

9 Lalu aku berkata: "Aku tidak mau lagi menggembalakan kamu; yang hendak mati, biarlah mati; yang hendak lenyap, biarlah lenyap, dan yang masih tinggal itu, biarlah masing-masing memakan daging temannya!"

Sharing Is Caring :